Jenis-Jenis Tempo dalam Musik yang Perlu Anda Ketahui!

Posted on

Source: bing.com

Tempo dalam musik merupakan salah satu elemen penting yang menentukan kecepatan atau lambatnya irama sebuah lagu. Apa itu tempo? Tempo adalah kecepatan yang digunakan untuk mengukur irama dalam musik. Tempo ditentukan oleh jumlah ketukan per menit atau BPM (Beats Per Minute).

1. Largo

Source: bing.com

Largo merupakan tempo yang sangat lambat, biasanya antara 40-60 BPM. Tempo ini biasanya digunakan untuk lagu-lagu yang memiliki nuansa sedih atau romantis. Contoh lagu dengan tempo Largo adalah “Moon River” dan “My Heart Will Go On”.

2. Adagio

Source: bing.com

Adagio adalah tempo yang sedikit lebih cepat dari Largo, antara 60-80 BPM. Tempo ini biasanya digunakan untuk lagu-lagu yang memiliki nuansa romantis atau dramatis. Contoh lagu dengan tempo Adagio adalah “Canon in D” dan “Clair de Lune”.

3. Andante

Source: bing.com

Andante adalah tempo yang sedikit lebih cepat dari Adagio, antara 80-100 BPM. Tempo ini biasanya digunakan untuk lagu-lagu yang memiliki nuansa santai atau tenang. Contoh lagu dengan tempo Andante adalah “Fur Elise” dan “Swan Lake”.

4. Moderato

Source: bing.com

Moderato adalah tempo yang sedikit lebih cepat dari Andante, antara 100-120 BPM. Tempo ini biasanya digunakan untuk lagu-lagu yang memiliki nuansa ceria atau menghibur. Contoh lagu dengan tempo Moderato adalah “Happy” dan “Don’t Stop Believin'”.

5. Allegro

Source: bing.com

Allegro adalah tempo yang sedikit lebih cepat dari Moderato, antara 120-160 BPM. Tempo ini biasanya digunakan untuk lagu-lagu yang memiliki nuansa energik atau dinamis. Contoh lagu dengan tempo Allegro adalah “Viva La Vida” dan “Bohemian Rhapsody”.

6. Presto

Source: bing.com

Presto adalah tempo yang sangat cepat, di atas 160 BPM. Tempo ini biasanya digunakan untuk lagu-lagu yang memiliki nuansa gembira atau menghibur. Contoh lagu dengan tempo Presto adalah “Flight of the Bumblebee” dan “The Entertainer”.

7. Vivace

Source: bing.com

Vivace adalah tempo yang sangat cepat, antara 160-200 BPM. Tempo ini biasanya digunakan untuk lagu-lagu yang memiliki nuansa riang atau bersemangat. Contoh lagu dengan tempo Vivace adalah “The Barber of Seville” dan “Rondo Alla Turca”.

8. Prestissimo

Source: bing.com

Prestissimo adalah tempo yang sangat cepat, di atas 200 BPM. Tempo ini biasanya digunakan untuk lagu-lagu yang memiliki nuansa heboh atau penuh semangat. Contoh lagu dengan tempo Prestissimo adalah “Flight of the Bumblebee” dan “The Dance of Eternity”.

9. Rubato

Source: bing.com

Rubato adalah tempo yang tidak teratur atau tidak tetap. Tempo ini biasanya digunakan untuk lagu-lagu yang memiliki nuansa romantis atau dramatis. Contoh lagu dengan tempo Rubato adalah “Moon River” dan “My Heart Will Go On”.

10. Accelerando

Source: bing.com

Accelerando adalah tempo yang semakin cepat dari awal hingga akhir lagu. Tempo ini biasanya digunakan untuk lagu-lagu yang memiliki nuansa bersemangat atau energik. Contoh lagu dengan tempo Accelerando adalah “Bohemian Rhapsody” dan “Stairway to Heaven”.

11. Rallentando

Source: bing.com

Rallentando adalah tempo yang semakin lambat dari awal hingga akhir lagu. Tempo ini biasanya digunakan untuk lagu-lagu yang memiliki nuansa sedih atau dramatis. Contoh lagu dengan tempo Rallentando adalah “Yesterday” dan “Tears in Heaven”.

12. Ritardando

Source: bing.com

Ritardando adalah tempo yang semakin lambat secara bertahap. Tempo ini biasanya digunakan untuk lagu-lagu yang memiliki nuansa lembut atau romantis. Contoh lagu dengan tempo Ritardando adalah “Unchained Melody” dan “Love Story”.

13. A Tempo

Source: bing.com

A Tempo artinya kembali ke tempo semula. Istilah ini digunakan ketika tempo lagu berubah dan kembali ke tempo awal. Contoh lagu dengan istilah A Tempo adalah “Bohemian Rhapsody” dan “Stairway to Heaven”.

14. Poco a Poco

Source: bing.com

Poco a Poco artinya secara bertahap atau sedikit demi sedikit. Istilah ini digunakan ketika tempo lagu berubah secara bertahap. Contoh lagu dengan istilah Poco a Poco adalah “The Entertainer” dan “The Flight of the Bumblebee”.

15. Con Moto

Source: bing.com

Con Moto artinya dengan gerakan atau pergerakan. Istilah ini digunakan ketika tempo lagu berubah menjadi lebih cepat atau lebih lambat dengan gerakan yang jelas. Contoh lagu dengan istilah Con Moto adalah “The Barber of Seville” dan “Rondo Alla Turca”.

16. Grave

Source: bing.com

Grave adalah tempo yang sangat lambat, biasanya antara 25-45 BPM. Tempo ini biasanya digunakan untuk lagu-lagu yang memiliki nuansa serius atau dramatis. Contoh lagu dengan tempo Grave adalah “Ave Maria” dan “Requiem”.

17. Lento

Source: bing.com

Lento adalah tempo yang sangat lambat, antara 45-60 BPM. Tempo ini biasanya digunakan untuk lagu-lagu yang memiliki nuansa santai atau lembut. Contoh lagu dengan tempo Lento adalah “Gymnopedie No. 1” dan “Adagio for Strings”.

18. Grave Adagio

Source: bing.com

Grave Adagio adalah tempo yang sangat lambat, antara 25-60 BPM. Tempo ini biasanya digunakan untuk lagu-lagu yang memiliki nuansa serius atau dramatis. Contoh lagu dengan tempo Grave Adagio adalah “Adagio in G Minor” dan “Pavane Pour Une Infante Defunte”.

19. Adagio Andante

Source: bing.com

Adagio Andante adalah tempo yang sedikit lebih cepat dari Adagio, antara 70-80 BPM. Tempo ini biasanya digunakan untuk lagu-lagu yang memiliki nuansa lembut atau romantis. Contoh lagu dengan tempo Adagio Andante adalah “Moon River” dan “Over the Rainbow”.

20. Andante Moderato

Source: bing.com

Andante Moderato adalah tempo yang sedikit lebih cepat dari Andante, antara 100-110 BPM. Tempo ini biasanya digunakan untuk lagu-lagu yang memiliki nuansa santai atau tenang. Contoh lagu dengan tempo Andante Moderato adalah “Claire de Lune” dan “The Blue Danube”.

21. Moderato Allegro

Source: bing.com

Moderato Allegro adalah tempo yang sedikit lebih cepat dari Moderato, antara 120-130 BPM. Tempo ini biasanya digunakan untuk lagu-lagu yang memiliki nuansa ceria atau menghibur. Contoh lagu dengan tempo Moderato Allegro adalah “Can’t Stop the Feeling” dan “I Want to Hold Your Hand”.

22. Allegro Vivace

Source: bing.com

Allegro Vivace adalah tempo yang sedikit lebih cepat dari Allegro, antara 160-170 BPM. Tempo ini biasanya digunakan untuk lagu-lagu yang memiliki nuansa riang atau bersemangat. Contoh lagu dengan tempo Allegro Vivace adalah “The Marriage of Figaro” dan “William Tell Overture”.

23. Vivace Presto

Source: bing.com

Vivace Presto adalah tempo yang sedikit lebih cepat dari Vivace, antara 170-180 BPM. Tempo ini biasanya digunakan untuk lagu-lagu yang memiliki nuansa gembira atau menghibur. Contoh lagu dengan tempo Vivace Presto adalah “Flight of the Bumblebee” dan “The Flight of the Valkyries”.

24. Presto Prestissimo

Source: bing.com

Presto Prestissimo adalah tempo yang sangat cepat, antara 200-220 BPM. Tempo ini biasanya digunakan untuk lagu-lagu yang memiliki nuansa heboh atau penuh semangat. Contoh lagu dengan tempo Presto Prestissimo adalah “The Dance of Eternity” dan “Flight of the Bumblebee”.

25. Accelerando Ritardando

Source: bing.com

Accelerando Ritardando adalah tempo yang semakin cepat dan semakin lambat secara bergantian. Tempo ini biasanya digunakan untuk lagu-lagu yang memiliki nuansa bersemangat atau dramatis. Contoh lagu dengan tempo Accelerando Ritardando adalah “Bohemian Rhapsody” dan “Stairway to Heaven”.