Cara Mencari Netto: Apa Itu, Bagaimana Cara Menghitungnya?

Source: bing.com

Netto adalah istilah yang sering digunakan dalam dunia bisnis dan keuangan. Netto sendiri memiliki arti bersih atau hasil setelah dikurangi dengan pengurangan-pengurangan tertentu. Dalam dunia keuangan, netto sering digunakan untuk mengukur keuntungan atau kerugian sebuah bisnis atau perusahaan. Bagi anda yang ingin mengetahui cara mencari netto, berikut ini adalah penjelasan lengkap tentang pengertian netto dan cara menghitungnya.

Apa Itu Netto?

Source: bing.com

Netto merupakan istilah yang berasal dari bahasa latin yaitu net atau bersih. Netto sendiri memiliki arti yang sama yaitu bersih. Dalam dunia keuangan, netto sering digunakan untuk mengukur keuntungan atau kerugian sebuah bisnis atau perusahaan. Netto juga bisa diartikan sebagai hasil setelah dikurangi dengan pengurangan-pengurangan tertentu. Dalam dunia perpajakan, netto juga sering digunakan untuk menghitung penghasilan kena pajak.

Bagaimana Cara Menghitung Netto?

Source: bing.com

Untuk menghitung netto, Anda perlu mengetahui terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan bruto. Bruto sendiri merupakan total dari suatu nilai atau jumlah sebelum dikurangi dengan pengeluaran atau pengurangan tertentu. Dalam dunia bisnis, bruto sering digunakan untuk mengukur total keuntungan atau pendapatan sebelum dikurangi dengan pengeluaran atau pengurangan tertentu.

Setelah Anda mengetahui apa yang dimaksud dengan bruto, langkah selanjutnya adalah menghitung pengeluaran atau pengurangan yang perlu dikurangi dari bruto untuk mendapatkan netto. Pengeluaran atau pengurangan yang perlu dikurangi bisa berbeda-beda tergantung pada tujuan penghitungan netto tersebut.

Sebagai contoh, jika Anda ingin menghitung netto dari total pendapatan bulanan, maka pengeluaran atau pengurangan yang perlu dikurangi bisa berupa biaya-biaya bulanan seperti biaya listrik, biaya air, biaya sewa rumah, biaya makan, dan lain-lain.

Jika Anda ingin menghitung netto dari keuntungan bisnis atau perusahaan, maka pengeluaran atau pengurangan yang perlu dikurangi bisa berupa biaya-biaya operasional seperti biaya sewa kantor, biaya listrik, biaya air, biaya transportasi, biaya gaji karyawan, dan lain-lain.

Setelah mengetahui pengeluaran atau pengurangan yang perlu dikurangi, maka langkah selanjutnya adalah mengurangi pengeluaran atau pengurangan tersebut dari bruto. Hasil dari pengurangan tersebut adalah netto atau hasil bersih.

Contoh Cara Menghitung Netto

Source: bing.com

Sebagai contoh, jika Anda ingin menghitung netto dari total pendapatan bulanan sebesar Rp10.000.000,-, dan pengeluaran bulanan Anda sebesar Rp5.000.000,-, maka langkah-langkah untuk menghitung netto adalah sebagai berikut:

1. Hitunglah bruto dengan menjumlahkan total pendapatan bulanan, yaitu Rp10.000.000,-
2. Hitunglah pengeluaran atau pengurangan yang perlu dikurangkan dari bruto, yaitu biaya-biaya bulanan sebesar Rp5.000.000,-
3. Kurangkanlah pengeluaran atau pengurangan tersebut dari bruto, yaitu Rp10.000.000,- – Rp5.000.000,- = Rp5.000.000,-
4. Hasil dari pengurangan tersebut adalah netto atau hasil bersih, yaitu Rp5.000.000,-

Dari contoh di atas, dapat disimpulkan bahwa netto atau hasil bersih dari total pendapatan bulanan sebesar Rp10.000.000,- dengan pengeluaran bulanan sebesar Rp5.000.000,- adalah sebesar Rp5.000.000,-.

Kesimpulan

Source: bing.com

Netto merupakan istilah yang sering digunakan dalam dunia bisnis dan keuangan. Netto sendiri memiliki arti bersih atau hasil setelah dikurangi dengan pengurangan-pengurangan tertentu. Dalam dunia keuangan, netto sering digunakan untuk mengukur keuntungan atau kerugian sebuah bisnis atau perusahaan. Bagi anda yang ingin mengetahui cara mencari netto, Anda perlu mengetahui terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan bruto. Setelah mengetahui pengeluaran atau pengurangan yang perlu dikurangi, maka langkah selanjutnya adalah mengurangi pengeluaran atau pengurangan tersebut dari bruto. Hasil dari pengurangan tersebut adalah netto atau hasil bersih.