Tunas adalah bagian dari tumbuhan yang berkembang biak dengan cara vegetatif. Tunas memiliki kemampuan untuk tumbuh menjadi tanaman baru dengan cepat. Tunas juga bisa dijadikan sebagai bahan tanaman hias atau tanaman obat. Berikut ini adalah contoh tunas yang bisa kamu tanam sendiri:
Tunas Jahe
Source: bing.comTunas jahe bisa kamu dapatkan dengan cara membeli rimpang jahe segar. Pisahkan rimpang jahe menjadi beberapa bagian dan tanam di dalam pot. Berikan sedikit air dan letakkan di tempat yang teduh. Setelah beberapa hari, tunas jahe akan muncul dan kamu bisa merawatnya dengan memberikan air secukupnya.
Tunas Kangkung
Source: bing.comTunas kangkung bisa kamu ambil dari tangkai kangkung yang masih segar. Potong tangkai kangkung sekitar 10 cm dan tanam di dalam pot yang telah diisi dengan tanah dan pupuk. Siram dengan air secukupnya dan letakkan di tempat yang cukup terkena sinar matahari. Setelah beberapa hari, tunas kangkung akan tumbuh subur.
Tunas Bayam
Source: bing.comTunas bayam bisa kamu dapatkan dengan cara membeli biji bayam. Tanam biji bayam di dalam pot yang telah diisi dengan tanah dan pupuk. Siram dengan air secukupnya dan letakkan di tempat yang cukup terkena sinar matahari. Setelah beberapa hari, tunas bayam akan muncul dan kamu bisa merawatnya dengan memberikan air secukupnya.
Tunas Kecambah
Source: bing.comTunas kecambah bisa kamu tanam dengan cara membeli biji kecambah. Rendam biji kecambah dalam air selama beberapa jam. Kemudian, letakkan biji kecambah di dalam wadah yang telah diisi dengan kapas atau kain bersih. Siram biji kecambah dengan air secukupnya dan letakkan di tempat yang terkena sinar matahari. Setelah beberapa hari, tunas kecambah akan tumbuh subur.
Tunas Tomat
Source: bing.comTunas tomat bisa kamu dapatkan dengan cara membeli bibit tomat. Tanam bibit tomat di dalam pot yang telah diisi dengan tanah dan pupuk. Siram dengan air secukupnya dan letakkan di tempat yang cukup terkena sinar matahari. Setelah beberapa hari, tunas tomat akan muncul dan kamu bisa merawatnya dengan memberikan air secukupnya.
Tunas Sawi
Source: bing.comTunas sawi bisa kamu dapatkan dengan cara membeli biji sawi. Tanam biji sawi di dalam pot yang telah diisi dengan tanah dan pupuk. Siram dengan air secukupnya dan letakkan di tempat yang cukup terkena sinar matahari. Setelah beberapa hari, tunas sawi akan tumbuh subur.
Tunas Bawang Merah
Source: bing.comTunas bawang merah bisa kamu dapatkan dengan cara membeli umbi bawang merah. Potong umbi bawang merah menjadi beberapa bagian dan tanam di dalam pot yang telah diisi dengan tanah dan pupuk. Siram dengan air secukupnya dan letakkan di tempat yang cukup terkena sinar matahari. Setelah beberapa hari, tunas bawang merah akan muncul dan kamu bisa merawatnya dengan memberikan air secukupnya.
Tunas Bayi
Source: bing.comTunas bayi bisa kamu dapatkan dengan cara membeli biji bayi. Tanam biji bayi di dalam pot yang telah diisi dengan tanah dan pupuk. Siram dengan air secukupnya dan letakkan di tempat yang cukup terkena sinar matahari. Setelah beberapa hari, tunas bayi akan tumbuh subur.
Tunas Daun Bawang
Source: bing.comTunas daun bawang bisa kamu ambil dari tangkai daun bawang yang masih segar. Potong tangkai daun bawang sekitar 10 cm dan tanam di dalam pot yang telah diisi dengan tanah dan pupuk. Siram dengan air secukupnya dan letakkan di tempat yang cukup terkena sinar matahari. Setelah beberapa hari, tunas daun bawang akan tumbuh subur.
Tunas Kemangi
Source: bing.comTunas kemangi bisa kamu dapatkan dengan cara membeli bibit kemangi. Tanam bibit kemangi di dalam pot yang telah diisi dengan tanah dan pupuk. Siram dengan air secukupnya dan letakkan di tempat yang terkena sinar matahari. Setelah beberapa hari, tunas kemangi akan muncul dan kamu bisa merawatnya dengan memberikan air secukupnya.
Tunas Mentimun
Source: bing.comTunas mentimun bisa kamu dapatkan dengan cara membeli bibit mentimun. Tanam bibit mentimun di dalam pot yang telah diisi dengan tanah dan pupuk. Siram dengan air secukupnya dan letakkan di tempat yang cukup terkena sinar matahari. Setelah beberapa hari, tunas mentimun akan muncul dan kamu bisa merawatnya dengan memberikan air secukupnya.
Tunas Kubis
Source: bing.comTunas kubis bisa kamu dapatkan dengan cara membeli bibit kubis. Tanam bibit kubis di dalam pot yang telah diisi dengan tanah dan pupuk. Siram dengan air secukupnya dan letakkan di tempat yang cukup terkena sinar matahari. Setelah beberapa hari, tunas kubis akan muncul dan kamu bisa merawatnya dengan memberikan air secukupnya.
Tunas Paprika
Source: bing.comTunas paprika bisa kamu dapatkan dengan cara membeli bibit paprika. Tanam bibit paprika di dalam pot yang telah diisi dengan tanah dan pupuk. Siram dengan air secukupnya dan letakkan di tempat yang cukup terkena sinar matahari. Setelah beberapa hari, tunas paprika akan muncul dan kamu bisa merawatnya dengan memberikan air secukupnya.
Tunas Terung
Source: bing.comTunas terung bisa kamu dapatkan dengan cara membeli bibit terung. Tanam bibit terung di dalam pot yang telah diisi dengan tanah dan pupuk. Siram dengan air secukupnya dan letakkan di tempat yang cukup terkena sinar matahari. Setelah beberapa hari, tunas terung akan muncul dan kamu bisa merawatnya dengan memberikan air secukupnya.
Tunas Cabai
Source: bing.comTunas cabai bisa kamu dapatkan dengan cara membeli bibit cabai. Tanam bibit cabai di dalam pot yang telah diisi dengan tanah dan pupuk. Siram dengan air secukupnya dan letakkan di tempat yang cukup terkena sinar matahari. Setelah beberapa hari, tunas cabai akan muncul dan kamu bisa merawatnya dengan memberikan air secukupnya.
Tunas Wortel
Source: bing.comTunas wortel bisa kamu dapatkan dengan cara membeli biji wortel. Tanam biji wortel di dalam pot yang telah diisi dengan tanah dan pupuk. Siram dengan air secukupnya dan letakkan di tempat yang cukup terkena sinar matahari. Setelah beberapa hari, tunas wortel akan muncul dan kamu bisa merawatnya dengan memberikan air secukupnya.
Tunas Bayam Merah
Source: bing.comTunas bayam merah bisa kamu dapatkan dengan cara membeli biji bayam merah. Tanam biji bayam merah di dalam pot yang telah diisi dengan tanah dan pupuk. Siram dengan air secukupnya dan letakkan di tempat yang cukup terkena sinar matahari. Setelah beberapa hari, tunas bayam merah akan muncul dan kamu bisa merawatnya dengan memberikan air secukupnya.
Tunas Brokoli
Source: bing.comTunas brokoli bisa kamu dapatkan dengan cara membeli bibit brokoli. Tanam bibit brokoli di dalam pot yang telah diisi dengan tanah dan pupuk. Siram dengan air secukupnya dan letakkan di tempat yang cukup terkena sinar matahari. Setelah beberapa hari, tunas brokoli akan muncul dan kamu bisa merawatnya dengan memberikan air secukupnya.
Tunas Selada
Source: bing.comTunas selada bisa kamu dapatkan dengan cara membeli bibit selada. Tanam bibit selada di dalam pot yang telah diisi dengan tanah dan pupuk. Siram dengan air secukupnya dan letakkan di tempat yang cukup terkena sinar matahari. Setelah beberapa hari, tunas selada akan muncul dan kamu bisa merawatnya dengan memberikan air secukupnya.
Tunas Kacang Hijau
Source: bing.comTunas kacang hijau bisa kamu dapatkan dengan cara membeli biji kacang hijau. Rendam biji kacang hijau dalam air selama beberapa jam. Kemudian, letakkan biji kacang hijau di dalam wadah yang telah diisi dengan kapas atau kain bersih. Siram biji kacang hijau dengan air secukupnya dan letakkan di tempat yang terkena sinar matahari. Setelah beberapa hari, tunas kacang hijau akan tumbuh subur.
Tunas Buncis
Source: bing.comTunas buncis bisa kamu dapatkan dengan cara membeli biji buncis. Tanam biji buncis di dalam pot yang telah diisi dengan tanah dan pupuk. Siram dengan air secukupnya dan letakkan di tempat yang cukup terkena sinar matahari. Setelah beberapa hari, tunas buncis akan muncul dan kamu bisa merawatnya dengan memberikan air secukupnya.
Tunas Pala
Source: bing.comTunas pala bisa kamu dapatkan dengan cara membeli biji pala.
Related posts:
Motor Tidak Bisa di Starter: Penyebab dan Solusi jika Motor Anda Tidak Bisa Dinyalakan!
Kode TF BCA ke Mandiri: Kode yang Dibutuhkan untuk Transfer Dana dari BCA ke Mandiri!
Contoh Artikel Praktis: Inspirasi untuk Menulis Artikel yang Sederhana dan Bermanfaat!
Apa Itu Odeng: Penjelasan dan Informasi Mengenai Makanan Korea ‘Odeng’!
Cara Ganti Nomor Dana: Langkah Mudah untuk Mengganti Nomor Telepon di Akun Dana Anda!
