Jenis dan Contoh Media Promosi

Banyak contoh media promosi yang digunakan dalam bisnis. Jenis media yang digunakan menyesuaikan dengan kondisi dan strategi promosi yang sedang dijalankan. Media promosi merupakan media

musafir

Banyak contoh media promosi yang digunakan dalam bisnis. Jenis media yang digunakan menyesuaikan dengan kondisi dan strategi promosi yang sedang dijalankan.

Media promosi merupakan media yang digunakan untuk menyampaikan suatu informasi atau pesan mengenai sebuah produk atau jasa kepada masyarakat. Saat ini, ada banyak media promosi yang bisa Anda gunakan untuk mempromosikan produk.

Diera digital media promosi semakin berkembang. Banyak media yang awalnya tidak dikhususkan sebagai media promosi digunakan untuk tujuan promosi secara kreatif.

Tujuan Promosi

1.            Mengenalkan produk baru kepada para pelanggan atau calon konsumen.

2.            Mengenalkan produk lama pada pasar baru (calon konsumen) untuk mendapatkan konsumen baru

3.            Menjaga loyalitas pelanggan

4.            Untuk mempengaruhi persepsi konsumen mengenai suatu produk dengan mengkapanyekan keunggulan produknya

5.            Untuk meningkatkan penjualan

Macam Macam Media Promosi

Secara umum media promosi terdiri daru 3 macam yang berupa media cetak dan media elektronik.

Media Cetak

Promosi menggunakan media cetak umumnya dilakukan pada promosi offline dengan menggunakan brosur, poster, banner, spanduk dll.

Bahan yang digunakan bisa berupa kertas, kain, akrilik, kayu dsb.

Contoh Media Promosi Cetak

Brosur

Secara umum brosur merupakan media promosi berupa lembaran kertas berisi informasi tentang suatu produk, yang disampaikan dengan menggunakan tulisan serta beberapa gambar pendukung.

Biasanya, brosur ini diberikan secara gratis kepada masyarakat umum atau calon pembeli dengan harapan bahwa mereka akan mengetahui produk tersebut.

Nama lain dari yang sering digunakan untuk menyebut brosur antara lain pamflet, leaflet, dan flyer. Karena sebetulnya, tiga media tersebut memiliki bentuk dan fungsi yang hampir sama.

Contoh brosur yang paling banyak dijumpai dimasyarakat seperti misalnya brosur makanan, sekolah dll.

Poster

Poster biasanya dicetak pada selembar kertas besar atau bahan banner, yang ditempelkan ditempat-tempat strategis yang mudah dilihat orang. misal di pusat-pusat perbelanjaan, rumah sakit, puskesmas, sekolah, kantor atau ditempat keramaian lainnya.

Umumnya poster berisi tulisan yang disertai gambar pendukung mengenai suatu topik yang bertujuan untuk memberikan informasi, menghimbau atau mengajak banyak orang untuk melakukan sesuatu seperti apa yang dituliskan atau digambarkan dalam poster tersebut.

Namun tujuan secara khusus, poster dapat disesuaikan dengan kemauan atau kepentingan pembuatnya, bisa untuk tujuan komersil, informasi publik, tujuan kemanusiaan atau lainnya.

Banner

banner adalah media informasi yang biasanya terbuat dari kain flexy atau sejenisnya yang berisi logo, simbol, slogan, atau pesan-pesan tertentu. dicetak dengan print digital dengan ukuran tertentu yang berbentuk potrait atau lanscape.

secara umum berisi pesan promosi, ada yang bertujuan untuk menjual atau hanya untuk memperkenalkan sesuatu kepada khalayak umum.

Ukuran banner ada beberapa macam, dari mulai ukuran terkecil 25 × 45 cm untuk jenis mini X banner. Ukuran standar 60 × 160 cm, 80 × 180 cm, hingga 80 cm x 200 cm.

Penggunaan desain dan background banner yang menarik akan mengundang orang untuk memperhatikan isi pesan yang ditampilkan pada banner tersebut.

Contoh penggunaan Banner banyak ditemui di perkantoran, mall, toko bahkan angkringan.

Pada perkembangannya media cetak seperti brosur, poster ataupun banner, mulai bergeser menjadi media digital/ elektronik sehingga menjadi brosur digital, poster digital dsb. yang penyebaran atau publikasinya kebanyakan menggunakan media internet.

Media Elektronik

Promosi melalui media elektronik seperti televisi, atau radio, biasanya berbentuk video, audio visual ataupun audio saja.

Media Promosi Online

Media promosi online sebenarnya masih termasuk media elektronik, namun karena perkembangan media online yang sangat pesat dan luas, media promosi online bisa masuk dalam jenis media yang terpisah dari media elektronik seperti televisi atau radio.

Promosi yang dilakukan secara online memanfaatkan berbagai media online yang ada, baik media sosial, situs, marketplace dsb.

Bahkan pada perkembangnnya muncul media-media promosi baru, misalnya semacam biolink.

Penggunaan media komunikasi, seperti Email, whatsapp ataupun telegram, yang bersifat lebih personal juga semakin banyak digunakan karena terbukti cukup efektif untuk promosi. Namun strategi promosi yang digunakan dengan menggunakan media-media tersebut sedikit berbeda dengan strategi promosi online pada umumnya.

Trend Penggunaan Media Promosi Online

Perkembangan media internet yang mempengaruhi perilaku masyarakat dan memunculkan banyak media promosi baru yang kemudian mempengaruhi strategi promosi yang digunakan.

Misalnya seperti pada kondisi mahalnya biaya promosi menggunakan media televisi yang sulit untuk dijangkau para pebisnis modal kecil, ditambah dengan pergeseran gaya hidup yang lebih suka mencari informasi dan hiburan di youtube membuat banyak pebisnis yang mulai menggunakan youtube sebagai media promosi.

Promosi produk yang menggunakan website bisa lebih meningkatkan kepercayaan pasar. Strategi promosi seperti ini selain bisa untuk menyampaikan informasi juga menguatkan brand dibenak konsumen.

Salah satu media promosi dengan biaya yang terjangkau adalah media internet. Bahkan dengan kemampuan kreatifitas tinggi tidak sedikit yang bisa memanfaatkan media gratisan sebagai sarana promosi yang efektif.

Strategi promosi langsung dapat dilakukan dengan menggunakan berbagai media promosi yang tersedia, baik secara offline maupun online.

musafir

Related Post

Leave a Comment