musafirdigital.com Kata sandi adalah target umum bagi peretas, tetapi banyak dari kita belum melakukan dasar-dasar untuk melindungi akun kita. Anda harus. Penjahat dunia maya melakukan hampir 1.000 upaya untuk meretas kata sandi akun setiap detik, dan semakin ditentukan seiring dengan meningkatnya jumlah serangan.
Angka tersebut berasal dari Laporan Pertahanan Digital Microsoft 2022 dan didasarkan pada analisis triliunan peringatan dan sinyal yang dikumpulkan dari ekosistem produk dan layanan global perusahaan. Dia memperingatkan bahwa serangan siber sedang meningkat dan kata sandi akun tetap menjadi prioritas. target.hackers: Terutama karena banyak akun yang rentan karena mereka tidak memiliki lapisan perlindungan tambahan selain kata sandi untuk melindungi mereka. Menurut Microsoft, volume serangan berbasis kata sandi telah meningkat menjadi sekitar 921 serangan per detik. – Ini menunjukkan peningkatan 74% hanya dalam waktu satu tahun.
Satu tahun untuk metode utama yang digunakan untuk mengkompromikan.
Serangan kata sandi termasuk serangan brute force yang mencoba memecahkan kata sandi sederhana atau umum, penyerang yang mencoba menggunakan nama pengguna dan kata sandi yang bocor untuk mengakses akun lain yang dimiliki oleh korban, dan serangan phishing rban yang bertujuan untuk menipu Anda agar mengirimkan kredensial Anda. Laporan tersebut menunjukkan bahwa 90% akun yang disusupi tidak dilindungi oleh “otentikasi kuat”, yang berarti sebagian besar akun yang disusupi hanya memiliki satu lapisan perlindungan dibandingkan dengan lapisan tambahan autentikasi multi-faktor (MFA) yang digunakan untuk menambahkan pemeriksaan.
Menurut angka dari Microsoft, bagaimanapun, jumlah akun yang dilindungi oleh MFA tetap kecil, bahkan untuk akun administrator, karena kurang dari sepertiga dilindungi dengan lapisan otentikasi tambahan, meskipun jumlah akun yang dilindungi dengan cara ini adalah perlahan meningkat.
Ada proliferasi akun dengan lapisan perlindungan tambahan
Banyak di antaranya tetap rentan terhadap penyerang yang dapat mengeksploitasi akun yang disusupi untuk aktivitas jahat, termasuk mencuri data sensitif, melakukan serangan peretasan email komersial, mendistribusikan Malware dan Peluncuran Serangan Ransomware , dan lagi. bekerja hanya karena kebersihan keamanan dasar
tidak diikuti,” kata Microsoft, dengan perusahaan mendesak organisasi dan pengguna untuk menerapkan standar minimum untuk melindungi akun karena bahkan kebersihan keamanan dasar masih melindungi terhadap 98%. Ini termasuk melindungi akun dengan MFA Misalnya, jika kata sandi diretas, penyerang kesulitan mengakses akun tanpa memberi tahu pengguna bahwa ada sesuatu yang salah, meskipun MFA tidak sempurna. .
Perangkat lunak, aplikasi, dan sistem operasi juga harus selalu diperbarui dengan patch keamanan terbaru untuk mencegah penyerang cyber mengeksploitasi kerentanan yang diketahui untuk mengakses dan menyembunyikan aktivitas berbahaya di jaringan. Dan jika Anda menduga kata sandi Anda telah diretas, Anda harus segera mengubahnya dan mempertimbangkan untuk menggunakan pengelola kata sandi untuk memastikan setiap akun Anda dilindungi dengan kata sandi yang kuat dan unik untuk melindungi informasi Anda dari peretas .
